GETTING MY TERAPI AKUPUNKTUR TO WORK

Getting My Terapi akupunktur To Work

Getting My Terapi akupunktur To Work

Blog Article



Seorang praktisi akupuntur akan berbicara mengenai ketidakimbangan energi, seperti “kekurangan yin”. Istilah ”yin” dan ”yang” menggambarkan energi yang saling bertolak-belakang yang seharusnya tetap seimbang.

Tidak ada uji coba terkontrol secara acak dan uji kualitas tinggi hanya sedikit. Percobaan acak terkontrol plasebo double-blind sangat dibutuhkan.

Pelepasan hormon-hormon yang bekerja pada aliran darah membuat regulasi yang baik pada aliran darah. Walaupun telah banyak dilakukan penelitian, hubungan antara titik akupuntur dengan respons sistemik tubuh masih sulit dijabarkan dengan ilmu kedokteran contemporary.

Contohnya, akupunktur untuk kanker bermanfaat untuk meredakan efek samping kemoterapi, seperti mual dan muntah, bukan sebagai terapi pengganti untuk membunuh sel kanker dalam tubuh.

Efektivitas akupunktur untuk pengelolaan fibroid rahim masih belum pasti. Bukti lebih lanjut diperlukan untuk menetapkan kemanjuran dan keamanan akupunktur untuk fibroid uterus. Ada kebutuhan berkelanjutan untuk uji coba terkontrol acak yang dirancang dengan baik dengan tindak lanjut jangka panjang.

Ini juga dianggap sebagai obat “pelengkap” yang dapat digunakan bersama dengan perawatan lain. Yang terbaik adalah mendiskusikan penggunaan akupunktur dengan penyedia layanan kesehatan Anda.

Mempercayai kemampuan tubuh untuk sembuh juga krusial. Dengan keyakinan dalam kesembuhan yang berasal dari dalam diri, pasien jadi lebih termotivasi. Mereka aktif dalam menjalani pengobatan akupunktur.

Pastikan praktisi Anda menggunakan jarum steril yang dibuang setelah sekali pakai. Penting untuk mendapatkan pelayanan akupunktur dari seorang praktisi yang terlatih dalam akupunktur.

Saat ini teknik akupunktur telah berkembang dari pengobatan tradisional klasik menjadi konsep akupunktur medic yang diterapkan berdasarkan kaidah kedokteran konvensional.

A Cochrane Evaluate fifty eight) dilakukan pada tahun 2014 untuk menilai efektivitas dan keamanan akupunktur manual dan elektroakupunktur dalam perawatan dispepsia fungsional. Namun, semua bukti itu berkualitas rendah atau sangat rendah.

Akupunktur dapat membantu meredakan migrain atau sakit kepala tipe tegang. Dua penelitian besar menemukan bahwa orang yang menerima akupunktur memiliki lebih sedikit hari dengan sakit kepala tipe tegang daripada mereka yang menerima perawatan konvensional.

Penelitian telah menemukan bahwa saat dilakukan akupuntur, maka tubuh akan melepaskan opioid endogen sehingga menimbulkan sensasi nyaman dan menghilangnya rasa nyeri.

Penusukan jarum akupuntur menimbulkan perlukaan kecil/mikro pada jaringan yang menyebabkan pelepasan hormon jaringan (mediator) dan menimbulkan reaksi rantai biokimiawi. Reaksi get more info ini dapat dilihat dari kemerahan pada daerah penusukan.

Kurang rasa sakit yang hebat ditemukan dari akupunktur dibandingkan tanpa intervensi. Intensitas nyeri berkurang pada kelompok akupresur dibandingkan dengan kontrol plasebo. Kesimpulannya, akupunktur dan akupresur mungkin memiliki peran dengan mengurangi rasa sakit, meningkatkan kepuasan dengan manajemen nyeri dan mengurangi penggunaan manajemen farmakologi 40). Namun, ada kebutuhan untuk penelitian lebih lanjut.

Report this page